Manusia tidak selalu berada dalam stabilitasnya
Mengingat, bahwa kerancuan selalu menggerogoti setiap keyakinan,
setiap pikiran, juga setiap kelakuan.
Sabar sebentar untuk terdiam
Sabar sebentar untuk terdiam
Berlari tak kan membuat seimbangmu utuh, layak dulu
Jangan jalan terpanting, cobalah berporos
Singgahlah, kopimu menunggu
Singgahlah, kopimu menunggu
Tetap jadilah tempat berpijakku
Layaknya kamu, aku tak bisa tanpa titik tumpu.
Jadi ?
BalasHapusHaruskah?
BalasHapusOleh karena itu, jadilah titik temu
BalasHapus